“Reno, aku mau potong rambut. Temanin aku ya,” kata Haris kepada sahabatnya. “Ah, kamu pasti bakalan ke tempat pangkas rambut langgananmu khan. Apa sih yang buat kamu senang dengan tempat itu? Padahal khan banyak tempat lain yang tidak kalah bagusnya,” tanya Reno sambil melihat jam tangannya.
“Oh, kamu mau tahu apa rahasianya sampai aku suka dengan tempat pangkas rambut itu?” kata Haris sambil tersenyum. “Iya dong, pengen tahu banget,” kata Reno lagi.
“Nih, aku beritahu rahasianya ya. Pertama, receptionistnya ramah banget. Hampir semua orang yang datang, dia ingat loh namanya, apalagi yang sudah langganan. Jadi, kita tidak merasa asing masuk ke tempat itu,” kata Haris menjelaskan.
“Yang kedua, mereka tahu kalau customer itu tidak suka menunggu lama. Jadi kalau lagi ramai, mereka selalu bisa memberi kepastian tentang berapa lama kita harus menunggu. Jadi kita juga bisa memprediksi kegiatan-kegiatan kita lainnya,” kata Haris melanjutkan.
“Nah, kalau kita lagi menunggu, mereka care banget. Mereka tawarin majalan, kasih minuman, dan lain-lain. Nggak seperti di tempat lain yang karyawannya biasa sibuk sendiri, ngobrol dengan temannya sambil tertawa sekencang-kencangnya seolah tidak ada orang disampingnya,” terang Haris.
“Wow ... pelayanannya bagus banget ya. Mereka care dengan customernya,” kata Reno terkagum.
“Bukan cuma itu, kalau mereka cuci rambut kita, mereka nyucinya dengan sepenuh hati, bukan asal-asalan. Mereka cuci rambut kita sambil diberi sedikit pijatan sehingga bisa membuat kita rileks dan mereka juga menawarkan untuk pijat badan jika kita menginginkannya. Makanya kenapa saya senang pangkas rambut di tempat itu,” kata Haris lagi.
Banyak orang bisa membuat tempat pangkas rambut, namun yang bisa bertahan hanyalah mereka yang bisa memberi pelayanan yang spektakuler buat customernya karena pelayanan adalah hal yang tidak terpisahkan dari sebuah produk.
Ingatlah untuk selalu memberi pelayanan terbaik karena itulah yang diingat oleh customer kita.
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
Kisah sukses seorang Anak yatim yang membuka 44 cabang nasi rempah di seluruh indonesia
Dilansir dari akun Instagram "faktanyagoogle", baru-baru ini mulai terdengar eksistensi sebuah produk baru yang mengangkat remp...
-
PT Anugerah Media Buana Bersama Andrew Nugraha Dalam Acara: Training "Building Salespreneurship & Entrepreneur...
-
Anugerah Media Buana Bersama Andrew Nugraha Dalam Acara: In House Training "The Power of Good Leadersh...
-
Agus Pramono atau yang kerap disapa dengan mas Mono adalah seorang pengusaha kuliner yang kini telah sukses menjadi milyarder berkat usaha...
No comments:
Post a Comment